Selamat Datang Di Blog Yang Sederhana Ini. Selamat Mengunjungi Artikel Yang Ada... Terima Kasih...

Jumat, 07 Agustus 2020

PO SINAR JAYA - Si Penguasa Jalur Selatan asal Cibitung



PO. Sinar Jaya telah hadir sejak era tahun 1980-an dan tetap eksis hingga sekarang. PO ini mempunyai tagline "aman, terjangkau, terpecaya". Harga yang terjangkau membuat PO Sinar Jaya digemari oleh masyarakat di area ngapak Jawa Tengah, Jawa Tengah bagian selatan hingga Yogyakarta. PO ini juga mengutamakan keamanan dan keselamatan di semua armadanya.

Bis Sinar Jaya mayoritas menggunakan chassis Hino. Chassis Hino yang masih digunakan hingga saat ini yaitu Hino RK-Turbo, Hino RG, Hino RK-8 235, Hino RK-8 260, Hino AK8, dan Hino RN285. Selain menggunakan mesin dari Hino, Sinar Jaya juga menggunakan chassis bis dari Mercedes Benz. Tak tanggung-tanggung, armada premium dari mercedes benz diboyongnya. Dimulai dari MB OH 1626L, dan MB O500RCF 2542 untuk armada Double Decker. Kabarnya, PO Sinar Jaya juga telah memesan 30 unit Mercedes Benz O500RS 1836 yang diperuntukkan untuk line Trans Jawa dan Pariwisata.

Saat ini, PO Sinar Jaya mempercayakan pembuatan bodinya kepada 3 karoseri yang ada di Indonesia, diantaranya Laksana, Adi Putro, dan Tentrem. PO Sinar Jaya juga merupakan pelanggan dari karoseri Rahayu Santosa. Selain keempat karoseri tersebut, PO Sinar Jaya juga pernah menggunakan produk karoseri Restu Ibu Pusaka, Delima Jaya Mandiri (Bis Paket), dan Morodadi Prima (unit pinjaman dari MB dan unit bantuan arus mudik PO Blue Star). Kelas yang ditawarkan saat ini juga bervariasi, seperti Bisnis AC, Executive, Executive dengan Leg Rest, dan Suites Class. Kelas Non AC nya sendiri, untuk saat ini sudah sangat jarang terlihat di jalan, bahkan jika di hari biasa nampaknya sudah tidak ada yang jalan lagi.

PO Sinar Jaya mempunyai anak perusahaan yaitu:
1. DMI (Daya Melati Indah) untuk rute reguler wilayah Bumiayu - Purwokerto - Wonosobo - Cilacap, 
2. PO Teguh Jaya Reborn untuk line reguler wilayah Solo - Wonogiri dsk, 
3. Starbus untuk divisi pariwisata dan AJK (Antar Jemput Karyawan), 
4. SJLU Langgeng Utama untuk divisi pariwisata dan AJK (Antar Jemput Karyawan), 
5. Sinar Shuttle untuk line reguler Jakarta - Bandung
6. Sinar Express untuk bus paket ekspedisi